Tujuan kita mengadakan acara ini adalah untuk bersilaturahmi dengan bapak ibu serta bertukar pikiran dan saling memberikan masukan atau saran kepada kami dalam membangun Kota Salatiga, Karena untuk membangun Kota Salatiga ini bukan tugas kami saja, tetapi peranan semua elemen masyarakat termasuk ormas yang ada di Salatiga harus ikut berperan aktif ikut membangun kota Salatiga, Diera globalisasi ini tidak ada yang sudah semuanya biasa kita kerjakan, terutama Dengan komunikasi, semua orang memiliki alat komunikasi kalau alat tersebut kalau tidak di gunakan dengan baik bisa disalahgunakan seperti menyebarkan fitnah yang menyesatkan, untuk itulah saya mengharapkan bapak ibu bisa mengunkanakan alat tersebut dengan bijak, Hal ini Disampaikan oleh Walikota Salatiga Yuliyanto. SE,MM
Pabung Kodim 0714/Salatiga Mayor Inf. Kadarusman, dengan materi,'' Potensi Ancaman Isu sara Pilkada serentak 2018.'' menyampaikan, peran organisasi masyarakat (ormas )memiliki andil dalam menentukan arah demokrasi di indonesia ) ormas-ormas yang mewakili berbagai kepentingan dan kelompok tersebut adalah sebagai cerminan keberagaman dalam masyarakat Indonesia ,Pengalaman Pilkada DKI Jakarta, memperlihatkan bahayanya isu SARA bahkan melebihi bahaya politik uang. Politik uang berbahaya tapi efeknya tidak panjang Isu SARA berpotensi kembali dimanfaatkan pada beberapa daerah yang menggelar Pilkada Serentak 2018 termasuk di Jawa Tengah, Politik SARA perlu diantisipasi karena seolah ada suasana yang melegalisasi praktik politik tersebut,Isu SARA di sebar melalui media massa/media sosial, di informasi, fitnah, penyesatan, provokasi, penglihatan isu dan pembunuhan karakter dengan menggunakan isu yang sedang trend ( Sara ) saling curiga, dan meragukan Pancasila.Rabu (25/04)#Pendim0714
Tidak ada komentar:
Posting Komentar